Syarat Menanam Buah Naga
Persyaratan tumbuh tanaman buah naga penting karena berguna untuk menentukan tempat yang tepat dan sesuai untuk tanaman buah naga. Untuk dapat tumbuh optimal dan menghasilkan buah, buah naga sebaiknya ditanam di daerah dengan ketinggian antara 10-700 meter di atas permukaan laut dan suhu udara berkisar 26-36 dengan curah hujan berkisar 500-1500 mm per tahun. Curah hujan yang tinggi dapat menyebabkan pembusukan akar dan batang serta menghambat keluarnya bunga, bahkan bunga yang tampak rontok.
Kondisi-Tumbuh-Naga-Buah
Selain suhu, kelembaban dan intensitas sinar matahari juga mempengaruhi pembungaan dan pembuahan tanaman buah naga. Kelembaban yang diinginkan oleh tanaman buah naga ini berkisar antara 70-90%, sedangkan intensitas cahaya matahari yang dibutuhkan antara 70-80%.
Salah satu daerah yang mengembangkan budidaya buah naga adalah Kabupaten Jember. Komoditas buah naga telah menjadi tanaman pekarangan di daerah Jember. Buah naga kini telah menjadi salah satu komoditas andalan Dinas Pertanian Jember. Penjualan buah naga pada panen Maret 2009 mencapai Rp. 150 juta. Saat ini komoditas buah naga sudah banyak dikembangkan di daerah Jember. Beberapa kecamatan yang sudah mulai mengembangkan buah naga antara lain Kecamatan Arjasa, Kecamatan Gumuk Mas, Kecamatan Kencong, Kecamatan Sumber Baru.
Kecamatan Arjasa merupakan salah satu sentra pengembangan buah naga di Kabupaten Jember khususnya Desa Kemuning Lor. Desa Kemuning Lor Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember merupakan daerah dengan kondisi geografis yang sangat mendukung untuk pengembangan komoditas buah naga. Buah naga yang berasal dari daerah ini dikenal lebih manis dari daerah lain. Hal ini didukung oleh ketinggian desa. Warga di Desa Kemuning Lor juga sudah mulai menanam tanaman buah naga di pekarangan mereka. Selain itu, tujuan budidaya buah naga di kawasan ini adalah untuk menunjang obyek wisata Rembangan.
Artikel Terkait : Cara Menanam Buah Naga
Budidaya Buah Naga
Tanaman buah naga adalah tanaman merambat. Pada batangnya, tanaman merambat ditumbuhi akar udara. Pemuliaan tanaman non naga dapat dilakukan secara generatif dan vegetatif. Secara generatif, perbanyakan dilakukan melalui biji. Sedangkan perbanyakan vegetatif dilakukan dengan stek batang.
Reproduksi seksual
Perbanyakan dengan menggunakan biji umumnya akan menghasilkan biji dalam jumlah banyak dengan pertumbuhan yang seragam. Namun pada umumnya sifat tanaman yang dihasilkan dari biji akan mengalami perubahan dibandingkan dengan sifat induknya. Perkecambahan benih sebaiknya dilakukan pada suhu 24-28 dengan intensitas cahaya 1000-2000 lux. Benih akan berkecambah dalam 10-14 hari setelah tanam. Selama 2 minggu, benih ditampung dalam polybag hingga siap ditanam di pot atau lahan.
Reproduksi vegetatif
Pemuliaan tanaman dengan cara ini lebih sering dilakukan karena pertumbuhan benih lebih cepat daripada proses penyemaian benih. Selain itu, kualitas buah yang dihasilkan dari proses ini akan sama dengan induknya. Secara singkat, perbanyakan buah naga melalui stek dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
Pilih tanaman merambat yang cukup tua dari tanaman yang sudah berbuah, minimal dua kali.
Pangkas tanaman merambat dan potong-potong sepanjang 20-30 cm menggunakan gunting atau pisau steril. Untuk memperluas luas permukaan, pemotongan sulur bagian bawah dibuat miring, sedangkan bagian atas dibuat mendatar.
Keringkan stek batang di udara agar tidak membusuk.
Celupkan pangkal batang ke dalam larutan ZPT sesuai dosis yang dianjurkan.
Tanaman hasil stek stek dengan cara merendam ujung bawah sulur yang dipotong miring ke dalam polibag berisi media tanam sedalam 10 cm, media tanam yang digunakan adalah campuran tanah, pupuk kandang, dan dolomit dengan perbandingan 10:3:1.
Siram benih secara teratur, 2-3 kali sehari. Bibit siap ditanam di lapangan setelah 3-5 bulan (bibit sudah tumbuh 20-100 cm).
Berikut ini adalah tahapan-tahapan menanam buah naga:
Artikel Terkait : Cara Menanam Pir
Memilih benih
Pemilihan bibit buah naga sebaiknya berasal dari populasi pohon induk yang terbukti unggul dan telah bersertifikat. Untuk membedakan biji buah naga kuning dan merah super bisa dilihat dari batangnya.
Menanam dalam pot
Tanaman buah naga yang ditanam dalam pot bisa dijadikan sebagai tanaman pembatas atau pembatas. Sebelum menanam dalam pot, hal yang perlu diperhatikan adalah pemilihan pot, pemilihan campuran media tanam, dan tiang panjat. Agar tanaman buah naga dalam pot dapat berbuah optimal, tahapan penanaman perlu dilakukan dengan benar sebagai berikut:
Menanam di darat
Sumber :